Senandung Rasa Iwan Tirta

Foto by: Darwis Triadi
Sederhana dan Elegan

Batik adalah sebuah romansa. Di masa para raja dan sultan berkuasa, selembar batik bisa menjadi tanda pengikat janji setia. Oleh Iwan Tirta romantisme itu dihadirkan beda.

Batik dan Iwan Tirta adalah seirama. Keduanya merupakan perpaduan yang serasi dan saling melengkapi. Atas dasar kecintaannya pada batik Iwan lalu membalutnya menjadi sesuatu yang baru. Karena begitu paham norma filosofinya maka di setiap jentikkan karyanya Iwan mampu mengeksplore nilai batik tanpa harus membebani garis rancangannya. Bercermin dari sejarahnya batik menyimpan cerita panjang. Dan cerita ini yang coba digoreskan oleh Iwan kali ini. Motif batik masa lampau dipulasnya secara dinamis lewat pemilihan corak warna yang terang.

Motif bunga besar dengan paduan warna hitam dan tinta prada (emas) tetap menjadi ciri khas Iwan Tirta. Komposisinya nan selaras hadir dalam estetika visualisasi yang indah. Pendekatannyapun lebih mengedepankan sisi natural dengan “mengajak” semua elemen, yang ada untuk hadir melengkapi. Pada salah satu rancangannya Iwan lebih menggabungkan busana hitam nan simpel dengan bagian bawah yang juga sederhana. Namun dari kesatuan antara keduanya kesan elegan tetap menonjol. Di busana yang lain Iwan sengaja membiarkan garis tradisional batik muncul secara kuat. Adapun ornamen tambahan yang diletakkan di sela-selanya lebih ditujukan sebagai aksesoris yang menopang.

Kombinasi rancangan yang lurus dan ramping, juga menguatkan rasa lembut. Kehadiran permainan tekstil yang cenderung “sendiri” memberikan nuansa lega yang diharmonisasi oleh gerak tone indah. Garis minimalis dengan potongan sederhana lebih mengesankan kekuatan aura wanita dan bahan itu sendiri. Apalagi dalam penggunaan bahan, detil dan aksesori, dengan corak warnanya yang terang lebih mengedepankan unsur harmonisasi daripada menguatkan kesan glamour. Sekilas dalam lukisan bahan terperca motif bentukan rebung. Hal ini jika diruntut lebih jauh merupakan bentuk dari representasi manusia. Jalinan indah benang-benang berwarna keemasan dan perak refleksi cerita masa lalu.

Pada akhirnya lewat rancangan-rancangannya Iwan semakin menegaskan bahwa batik juga tetap bisa mengikuti tren fashion masa kini.